• Latest

review Dark Waters

28 November, 2019
Review Hi Five, Karya  Kang Hyeong-cheol Mengejutkan dan Mencuri Perhatian

Review Hi Five, Karya Kang Hyeong-cheol Mengejutkan dan Mencuri Perhatian

12 June, 2025
Review Gowok : Sebuah Kisah dengan Strategi Bisnis untuk Kelangsungan Film Indonesia

Review Gowok : Sebuah Kisah dengan Strategi Bisnis untuk Kelangsungan Film Indonesia

12 June, 2025
Ruang Rahasia Ibu 

Ruang Rahasia Ibu 

12 June, 2025
A Normal Woman

A Normal Woman

12 June, 2025
Lagu Lagu Cemara

Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara 2025: Lagu Lagu Cemara & Duta Pertunjukan

11 June, 2025
3 Film Romantis Robert Ronny yang Sukses Rebut Hati Penonton

3 Film Romantis Robert Ronny yang Sukses Rebut Hati Penonton

11 June, 2025
Blood Brothers Bara Naga

Blood Brothers: Bara Naga Pertarungan Batin yang Membakar

11 June, 2025
Lee Jung Jae

Misi Lee Jung Jae – Gi Hun di Squid Game Season 3 Terbongkar, Ternyata Mengejutkan !

11 June, 2025
Sara-Woman-in-the-Shadows-

Sara : Woman in the Shadows, Upaya Menyingkap Misteri Kematian Sergio Minucci

7 June, 2025
Review Adult Best Friends (2024)

Review Adult Best Friends (2024)

7 June, 2025
Indonesia Kaya

Tertawa Melihat Bawang Merah Bawang Putih di Peluncuran Logo Baru Indonesia Kaya

7 June, 2025
Shmbala

Review Shambala , Menguak Budaya Nepal

7 June, 2025
Review yang Siap Goblok! Film GJLS: Ibuku Ibu-Ibu

Review yang Siap Goblok! Film GJLS: Ibuku Ibu-Ibu

5 June, 2025
Ana de Armas sebagai Ballerina Hadirkan Aksi dengan Banyak Senjata

Ana de Armas sebagai Ballerina Hadirkan Aksi dengan Banyak Senjata

4 June, 2025
Kembali ke Masa Lalu: Happy Gilmore 2 Menggebrak dengan Sesi Tanya Jawab yang Seru!

Kembali ke Masa Lalu: Happy Gilmore 2 Menggebrak dengan Sesi Tanya Jawab yang Seru!

2 June, 2025
Pengumuman Besar di Tudum 2025: Apa yang Akan Terjadi Selanjutnya?

Pengumuman Besar di Tudum 2025: Apa yang Akan Terjadi Selanjutnya?

1 June, 2025
“Squid Game 3: Siapakah yang Akan Menjadi Pemenang? Trailer Terbaru!”

“Squid Game 3: Siapakah yang Akan Menjadi Pemenang? Trailer Terbaru!”

1 June, 2025
Review Nine Puzzles

Review Nine Puzzles Minus 1 Episode Final

30 May, 2025
The Ritual

Review The Ritual : Mencekam! Pengusiran Setan di Amerika yang Menggemparkan

27 May, 2025
Jodoh 3 Bujang" Merilis Trailer dan Poster Resmi

Jodoh 3 Bujang” Merilis Trailer dan Poster Resmi

27 May, 2025
Review We Are What We Are

Review We Are What We Are

26 May, 2025
Hearts of Darkness: A Filmaker's Apocalypse

Review Hearts of Darkness: A Filmaker’s Apocalypse

26 May, 2025
Review Mungkin Kita Perlu Waktu

Review Mungkin Kita Perlu Waktu

13 May, 2025
Review Locked , Tontonan Seru untuk Penyuka Escape Room Moment

Review Locked , Tontonan Seru untuk Penyuka Escape Room Moment

14 May, 2025
nonostante 2024

Review Nonostante /Feeling Better (2024)

7 May, 2025
Shadow Force

Review Shadow Force

5 May, 2025
La Provinciale (The Wayward Wife)

La Provinciale – Sutradara Mario Soldati, Merupakan Salah Satu dari 100 Film Paling Berpengaruh di Italia

5 May, 2025
Turang

Review Sinema Indonesia Klasik : Turang

28 April, 2025
A Working Man

Review A Working Man

2 April, 2025
Review 30 Days

Review 30 Days

23 October, 2023
Laraswaty
  • Movie Review
  • Press Release
  • Interview
  • Prize Winner
No Result
View All Result
Laraswaty
No Result
View All Result
Home Movie Review

review Dark Waters

by Nuty Laraswaty
28 November, 2019
in Movie Review
245 7
0
Share on FacebookShare on Twitter

Sebuah rahasia besar yang mempunyai dampak bagi kehidupan umat manusia, terungkap setelah terkubur puluhan tahun.

Sebuah konspirasi menutupi kejahatan , terungkap berkat kegigihan satu orang bernama Robert Billot (Mark Ruffalo)

 

 

 

Film Dark Waters mengambil seting waktu maju mundur , diawali dari pengenalan di tahun 1998 sebuah rapat internal kantor hukum Taft Stettinius & Hollister saat Robert Bilot diperkenalkan sebagai partner kantor hukum yang baru , menjadi alur waktu mundur  tahun ke tahun 1951 di daerah Parkersburg, Amerika Serikat saat perusahaan DuPont mulai membeli PFOA (yang oleh perusahaan disebut C8) dari 3M untuk digunakan dalam pembuatan Teflon.

3M menemukan PFOA hanya empat tahun sebelumnya; itu digunakan untuk menjaga lapisan seperti Teflon dari penggumpalan selama produksi.  Pada waktu itu , PFOA tidak diklasifikasikan oleh pemerintah Amerika Serikat sebagai zat berbahaya.  3M mengirimkan pula sebuah  rekomendasi kepada DuPont mengenai tata cara membuang PFOA, yaitu dengan dibakar atau dikirim ke fasilitas limbah kimia.

Instruksi DuPont sendiri menyatakan bahwa itu tidak akan disiram ke air permukaan atau selokan. Namun fakta di lapangan adalah selama beberapa dekade berikutnya, DuPont memompa ratusan ribu pon bubuk PFOA melalui pipa pembuangan fasilitas Parkersburg ke Sungai Ohio.

Perusahaan membuang 7.100 ton lumpur berlubang PFOA ke sebuah lubang yang sengaja digali secara khusus di wilayah perumahan  Washington Works, yang dari lubang pembuangan bahan kimia itu bisa meresap langsung ke tanah. PFOA memasuki tabel air setempat, yang memasok air minum ke komunitas Parkersburg, Wina, Little Hocking dan Lubeck – yang dihuni  dari 100.000 orang penduduk secara keseluruhan.

Bilott mengetahui dari dokumen bahwa 3M dan DuPont telah melakukan penelitian medis rahasia tentang PFOA selama lebih dari empat dekade.

Pada tahun 1961, peneliti DuPont menemukan bahwa bahan kimia tersebut dapat meningkatkan ukuran hati pada tikus dan kelinci. Setahun kemudian, mereka mereplikasi hasil ini dalam studi dengan anjing. Struktur kimia PFOA yang unik membuatnya sangat tahan terhadap degradasi. Ini juga terikat dengan protein plasma dalam darah, yang beredar melalui masing-masing organ dalam tubuh.

Pada 1970-an, DuPont menemukan bahwa ada konsentrasi tinggi PFOA dalam darah pekerja pabrik di Washington Works. Mereka tidak memberi tahu E.P.A. pada saat itu.

Pada tahun 1981, 3M – yang terus berfungsi sebagai pemasok PFOA ke DuPont dan perusahaan lainnya – menemukan bahwa konsumsi zat tersebut menyebabkan cacat lahir pada tikus. Setelah 3M membagikan informasi ini, DuPont menguji anak-anak karyawan hamil di divisi Teflon mereka. Dari tujuh kelahiran, dua memiliki cacat mata. DuPont tetap tidak mempublikasikan informasi  penting ini kepada publik.

Pada tahun 90-an, Bilott menemukan, DuPont memahami bahwa PFOA menyebabkan kanker testis, pankreas dan tumor hati pada hewan laboratorium.

Satu studi laboratorium menyarankan kemungkinan kerusakan DNA dari pajanan PFOA, dan sebuah studi tentang pekerja terkait pajanan dengan kanker prostat.

Aaat mengetahui laporan ini, DuPont akhirnya bergegas mengembangkan alternatif untuk PFOA.

Sebuah memo antar kantor yang dikirim pada tahun 1993 mengumumkan bahwa ‘‘ untuk pertama kalinya, kami memiliki kandidat yang layak ’yang tampaknya kurang beracun dan tetap berada di dalam tubuh untuk durasi waktu yang jauh lebih pendek”.

Diskusi diadakan di kantor pusat perusahaan DuPont untuk membahas peralihan ke kompleks baru. DuPont memutuskan untuk tidak melakukannya. Risiko itu terlalu besar: Produk yang diproduksi dengan PFOA adalah bagian penting dari bisnis DuPont, senilai $ 1 miliar dalam laba tahunan.

Penemuan penting untuk kasus Tennant adalah ini: Pada akhir 1980-an, ketika DuPont semakin khawatir tentang dampak kesehatan limbah PFOA, ia memutuskan perlu menemukan tempat pembuangan sampah untuk lumpur beracun yang dibuang di properti perusahaan.

Untungnya perusahaan telah membeli 66 hektar dari seorang karyawan tingkat rendah di fasilitas Washington Works , dan tempat ini dapat menjadi tempat pembuangan yang sempurna bagi pembuangan limbah.

Dark Waters

Fakta-fakta nyata penting diatas , digarap penulisan naskahnya untuk film oleh Mario Correa dan  Matthew Michael Carnahan, berdasarkan sebuah artikel tulisan Nathaniel Rich yang diterbitkan di majalah The New York Times pada tahun 2016 dengan judul “The Lawyer Who Became DuPont’s Worst Nightmare” . Adapun film  disutradarai oleh Todd Haynes yang dikenal melalui film-filmnya antara lain  Superstar: The Karen Carpenter Story (1987) ,  Carol (2015) , Wonderstruck (2017)

Rangkain dialog dan gambar-gambar yang menyederhanakan sebuah proses hukum yang berjalan bertahun-tahun , penonton dibuat memahami kesulitan, intrik politik dalam pemerintahan hingga kondisi rumah tangga Bilott dan juga para penduduk yang terkena dampak dari rahasia besar ini.

Deretan bintang ternama pun turut berperan serta dalam film ini, seperti : Anne Hathaway , William Jackson Harper, Tim Robbins, Bill Pullman, Bill Camp, Scarlett Hicks turut mendukung . Menariknya akan ada beberapa “cameo” yang akan muncul dan ikut serta berakting dalam film, membuat film ini menjadi semakin nyata dan menohok hati nurani penonton.

Banyaknya istilah-istilah dalam hukum dan kimia, mungkin akan membuat film ini menjadi film yang peruntukannya terbatas . Namun dengan ramuan rangkain dialog dan akting para bintang ternama, mampu menarik simpati para penonton dan setia mengikuti alur cerita hingga akhir, untuk akhirnya menemukan rahasia besar yang mempunyai dampak bagi kehidupan umat manusia. (cinemags/NutyLaraswaty)

Tags: Anne HathawayC8Dark WatersdupontMario CorreaMark RuffaloMatthew Michael CarnahanNathaniel RichParkersburgPFOARobert BillotTaft Stettinius & HollisterTeflonThe Lawyer Who Became DuPont's Worst NightmareThe New York TimesTodd Haynes
Previous Post

Palari Films bekerja sama dengan Iqbaal Ramadhan , membuat film Ali & Ratu-Ratu Queens

Next Post

Eggnoid

Nuty Laraswaty

Nuty Laraswaty

Related Posts

Review Hi Five, Karya  Kang Hyeong-cheol Mengejutkan dan Mencuri Perhatian
Comedy

Review Hi Five, Karya Kang Hyeong-cheol Mengejutkan dan Mencuri Perhatian

12 June, 2025
Review Gowok : Sebuah Kisah dengan Strategi Bisnis untuk Kelangsungan Film Indonesia
Drama

Review Gowok : Sebuah Kisah dengan Strategi Bisnis untuk Kelangsungan Film Indonesia

12 June, 2025
Ruang Rahasia Ibu 
Drama

Ruang Rahasia Ibu 

12 June, 2025
A Normal Woman
Movie Review

A Normal Woman

12 June, 2025
Lagu Lagu Cemara
Drama

Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara 2025: Lagu Lagu Cemara & Duta Pertunjukan

11 June, 2025
3 Film Romantis Robert Ronny yang Sukses Rebut Hati Penonton
Drama

3 Film Romantis Robert Ronny yang Sukses Rebut Hati Penonton

11 June, 2025
Next Post

Eggnoid

Trailer ke-2 Darah Daging

Psst ... ada toilet Instagrammable di CGV Grand Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Review Hi Five, Karya  Kang Hyeong-cheol Mengejutkan dan Mencuri Perhatian
Comedy

Review Hi Five, Karya Kang Hyeong-cheol Mengejutkan dan Mencuri Perhatian

by Nuty Laraswaty
12 June, 2025
0

Kang Hyeong-cheol Saya menonton karya filmnya di sebuah film berjudul Swing Kids - 2018. Ingatan saya saat itu adalah, ini...

Read more

Review Gowok : Sebuah Kisah dengan Strategi Bisnis untuk Kelangsungan Film Indonesia

Ruang Rahasia Ibu 

A Normal Woman

Pertunjukan Panggung Musikal Keluarga Cemara 2025: Lagu Lagu Cemara & Duta Pertunjukan

Laraswaty

Copyright@2023

  • About
  • Contact
  • Privacy Policy

No Result
View All Result
  • Movie Review
    • Action
    • Comedy
    • Drama
    • Superhero
    • Sci-fi
  • Press Release
  • Interview
  • Prize Winner

Copyright@2023

Welcome Back!

Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In