The Tomorrow War merupakan film karya Skydance and Amazon Studios yang tayang pada platform Prime Videos.
Kebetulan sekali, alur cerita pada The Tomorrow War ini sangat kuat. Pembangunan karakter para tokoh utamanya yaitu Dan Forester (Christ Patt) , Kolonel Muri Forester (Yvone Strahovski) , James Forester (J.K. Simmons) dan juga karakter pendukung lainnya amatlah kuat serta logis. Hal ini disebabkan karena dalam proses perjalanan waktu , kaitan antara satu peristiwa dengan peristiwa lainnya amatlah kritikal. Jika ada sedikit saja loop hole maka akan menimbulkan ketidak sempurnaan yang tidak diperlukan. namun kali ini penulis naskah Zach Dean mampu menghasilkan naskah yang mumpuni dan bagus.
Bagi yang belum mengetahui film ini menceritakan mengenai hal apa, dapat melihatnya terlebih dahulu berikut ini
Dari film ini , terlihat bahwa adegan – adegan aksi, dialog humor hingga bagian drama nya berjalan sesuai tempo waktu yang tepat dan sesuai , tidak terlalu lambat dan juga tidak cepat , sehingga menghasilkan suatu tontonan yang amat sayang jika dilewatkan barang sepersekian detik pun. Ini dikarena dialog-dialog nya pun adegan-adegan yang ditampilkan saling berkaitan serta memberikan beberapa petunjuk. Bisa dikatakan tidak ada adegan yang tidak berarti dalam film ini. Setiap dialog, pengambilan gambar memiliki sesuatu yang menjelaskan mengenai keseluruhan cerita.
Scara garis besar , janji yang disampaikan oleh Dan Forester kepada Muri Forester memang mengingatkan akan film Interstellar (2014) , dimana ikatan emosi antara ayah dan anaknya , menyelamatkan umat manusia dari kepunahan. Namun rupanya ada alasan khusus dibalik pemilihan aktor Chris Patt untuk memerankan karakter Dan Forester, yaitu banyaknya adegan laga yang disertai dengan guyonan-guyonan mengena secara sembari lewat. Tidakkah karakter semacam ini mengingatkan akan akting Chris Patt hampir di keseluruhan filmnya? Sehingga untuk Chris Patt tidak banyak hal baru yang didapatkan. Akting yang tak diduga-duga berhasil menghasilkan golden moment justru jatuh pada J.K Simmons, memberikan warna tersendiri dan membuat beberapa adegan yang melibatkan dirinya berhasil menyampaikan maksud cerita ini kepada penontonnya. Bisa dikatakan , akan terasa kurang menggigit jika pada misi pencarian alien di bumi , jauh sebelum waktu penyerbuan mereka dimulai, J.K. Simmons tidak ikut serta.
Akhir cerita, penyelesaian yang manis memang menjadi pilihan dan umat manusia kembali menujukkan kemampuannya untuk kembali survive dalam setiap ancaman yang mengarah kepada kepunahan spesiesnya .
Bagi yang masih terharu biru akan penyelesaian cerita film ini, dapat bersenang hati, dikarenakan sudah beredar kabar akan dilanjutkan sekuelnya. Apakah musuh yang harus dilawan masih sama atau berbeda , tentunya hal ini amtlah ditunggu-tunggu. Namun kepastian hingga saat ini bahwa sutradara Chris McKay dan penulis naskah Zach Dean masih akan tetap terlibat tentunya memberikan rasa senang tersendiri bagi para penggemar film ini.
Kategori : Movie/review