Syirik: Danyang Laut Selatan
Menonton film Syirik: Danyang Laut Selatan , akan membawa pada pengalaman yang sering dibaca dalam sebuah majalah berjudul awal kisah nyata dan selanjutnya baru membahas mengenai topiknya.
Terasa sekali alur ceritanya sangat mengena dengan penduduk di Indonesia.
Kekuatan film ini adalah pada sinematographinya yang seketika menarik perhatian penonton. Setelah dibuai dengan pemandangan, penonton lalu ditemukan dengan para pemain film , yang rata-rata memiliki fans base nya sendiri dan inilah salah satu kekuatannya.
Namun apakah mereka , dapat serta merta menarik agar makin banyak penonton yang hadir dan menonton?
Alur Cerita yang Familiar
Dengan cerdas alur cerita akan membawa penonton untuk menggali sisi gelap budaya dan folklor Indonesia, sehingga dirasakan sangat otentik. Ini adalah kisah tetangga saya atau orang yang dikenal dan bisa jadi diperbincangkan saat sedang berkumpul.
Kemudian penonton pun , yang telah dibuai dengan sinematographi yang indah , dibawa untuk menemukan kisah cinta, Kekuasaan, dan pengkhianatan
Film ini menceritakan kisah Said, seorang santri muda yang kembali ke kampung halamannya hanya untuk menemukan bahwa desa tersebut telah dikuasai oleh tradisi gelap dan kekuatan jahat.
Pengalaman yang mengerikan seperti tidak ada yang lain!
“Syirik: Danyang Laut Selatan” adalah film horor baru yang
Saat Said menemukan dirinya terjebak di antara imannya dan kegelapan yang mengelilinginya, mulailah dirasakan betapa alur cerita kembali terasa familiar dan terasa telah banyak menjadi tema dari film-film lain. Namun tetap kekuatan sinematiknya dan akting para pemain, berhasil menarik mata dan emosi penontonnya.
Ki Dalang, sebagai tokoh antagonis , tidak akan berhenti sampai dia mencapai tujuannya yang jahat.
Dapat dikatakan setiap aktor dan aktris , berhasil membawa energi unik mereka ke film, membuat film ini menjadi tontonan yang mengerikan. Kekompakan mereka dalam menjaga ketegangan dan alur cerita yang menarik emosi penontonpun berhasil dipertahankan.
Kesimpulan
Film Horor yang Mengusik “Syirik: Danyang Laut Selatan” bukan hanya film horor; ini adalah eksplorasi yang mengusik tentang kondisi manusia.
Namun karena tema film Ini tentang sifat kekuasaan, ambisi, dan konsekuensi dari tindakan kita, yang telah banyak dijadikan alur kisah film-film horor serupa.
Terasa tidak fresh dan akhir cerita bagi beberapa penonton yang telah terbiasa menonton tema sejenis, dapay dengan cepat ditebak , sehingga tidak tearasa kejutan yang diharapkan .
Syirik: Danyang Laut Selatan” akan tayang di bioskop pada 19 Juni 2025.