My Son adalah film thriller misteri yang bisa jadi terasa sekali saat ini , jika dikaitkan dengan situasi yang melanda Indonesia saat ini.
Seorang ayah akan melakukan apapun demi menemukan anaknya yang hilang.
Sinopsis My Son sebagai berikut
Kehidupan berputar tak terkendali bagi pasangan yang bercerai dalam kisah dramatis untuk mengungkap penculikan anak mereka.
Ketika sang ayah yang tinggal berjauhan, Edmond ( James McAvoy ) telepon dari mantan istrinya, Joan (Claire Foy ) tengah panik atas kehilangan putera mereka yang berusia 7 tahun, pencariannya dalam menemukan sang anak membawanya pada temuan yang meresahkan.
Walaupun alur ceritanya bisa dikatakan sangatlah umum dan terasa bagaikan pengulangan dari genre yang sama. Ada yang menarik dari film ini yaitu akting aktor James McAvoy, yang konon dikabarkan saat melakukan syuting tidak diberikan sama sekali naskahnya. Namun bagi aktor sekaliber James McAvoy ini tentunya bukan masalah karena film ini merupakan remake versi masa kini dari film berjudul Mon Garcon (2017) , dari sutradara yang sama yaitu Christian Carion .
Fokus dari alur cerita ini terletak pada Edmond , sehingga pemilihan aktor yang dapat memainkan beragam emosi dan mampu membawa penonton untuk terlibat, amat diperlukan.
Dalam beberapa adegan , penonton memang terhanyut akan duka yang dirasakan oleh Edmond , juga saat akal sehat pun tak lagi digunakan, namun hanya mengandalkan insting belaka. Disini aktor James McAvoy tapil meyakinkan dengan segmen kepribadian dan tindakan yang diperlukan.
Selain itu sutradara Christian Carion, mampu menangkap keindahan dan kebrutalan alam tempat lokasi film ini dibuat. Melalui bidang pengambilan gambar yang sangat luar, penonton dibawa untuk mengagumi alam dan bahkan penekana diberikan berkali-kali akan hal ini.
Adegan kekerasan dengan menggunakan alat las , memang agak terasa berat penekanannnya, namun ini menunjukkan akan betapa seorang ayah akan melakukan apapun demi menemukan anaknnya , saat ia yakin anaknya ini masih hidup dan ditawan secara paksa. Ini memang salah satu adegan yang diperlukan , dan penampilannya juga tidak terlalu diekspose selayaknya film-film bertema gore . Namun scoring yang mendukung mampu memberika efek perasaan tersendiri bagi penontonnya.
Namun yang paling Cinemags (Nuty Laraswaty) sukai adalah penonton pada akhir cerita dihadapkan bahwa seseorang , apapun alasannya, tidak dapat melakukan tindakan main hakim sendiri, ia harus tetap menerima hukumannya dan mempertanggungjawabkan secara hukum.
Sebuah cerita yang menarik, hangat dan terasa realistis. My Son saat ini sudah dapat ditonton melalui platform HBO GO.
